Halaman

Minggu, 25 Juli 2010

Katanya.......

Katanya…..
Katanya….. Beli bila ada berita bagus, dan bila ternyata harga kemudian turun, alasannya…… sell on news
katanya….. Sell on news, dan bila ternyata harga naik, alasannya market melakukan ajdusment
tapi………… bila harga naik atau turun tanpa news, semua sibuk bertanya, ada apa?????

Ini adalah uangmu, ini adalah bisnismu sendiri, maka kenalilah seluk beluknya sebelum investasi di saham. Contohnya, bila kita berencana membeli rumah, apa yang kita lakukan?
1. menentukan berapa range harganya
2. mencari informasi baik ke pameran atau melihat iklan
3. mensurvei rumah incaran
4. menawar harga

demikian pula bila kita berencana investasi di investasi sekelas "deposito" pun, setidaknya kita pasti membandingkan mana yang paling menguntungkan untuk kita. Untuk investasi di saham, kita bisa lakukan dengan berbagai cara diantaranya, melihat analisa fundamentalnya, atau melihat analisa teknikalnya. Analisa fundamental banyak ragamnya, analisa teknikal bisa ada puluhan pilihannya. Apakah harus mempelajari semua itu? Ya, setidaknya anda mengetahui yang umum saja, karena kalo hanya investasi jangka pendek saja, melakukan hal-hal di atas memang "membuang energi saja", dan yang lebih penting dengan mengetahui "ilmunya", anda terhindar dari "membeli kucing dalam karung".

Dengan mengetahui ilmu tersebut di atas, diharapkan anda bisa menentukan batasan sampai di harga berapa anda berani menawar harga suatu saham, berapa banyak anda akan menginvestasikan uang anda, dan seberapa banyak untung atau batas kerugian yang anda inginkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar